Jumat, 26 September 2008

mo coba kecilkan pinggang...???


Nggak ada waktu untuk berolahraga? Coba cara ini!



Ditengah rutinitas dan kesibukan bekerja, kita kadang sulit sekali menyisihkan waktu berolahraga untuk mengecilkan lingkar pinggang. Belum lagi pekerjaan kantor yang berat membuat kita makin malas untuk menggerakkan badan. Ada kesempatan teng-go, bawaannya pulang atau belanja. Padahal lingkar pinggang tambah lebar, sama artinya tidak sehat.

Tapi jangan cemas, ada cara lain yang lebih menyenangkan dan efektif untuk membakar kalori yaitu lewat seks!

Ya, BERCINTA 3 KALI SEMINGGU BISA MEMBAKAR 9500 KALORI PER TAHUN!
ITU sama dengan JOGGING 160 KILO!
Kalori yang dibakar dari bercinta selama 30 menit sama dengan menghabiskan 1 jam di gym!
Tertarik?

Buktinya lihat tabel perbandingan kalori yang dibakar oleh tubuh untuk bermacam aktifitas:

Olahraga Ski 13.3
Naik Tangga 8.8
Aerobik 8.6
Berhubungan intim 8.4
Bersepeda 8.3
Foreplay 7.8
Berenang 6.8
Berdansa 4.9
Berjalan 3.6
Bercumbu 3.1
*Dikutip dari 2005 DIETARY GUIDELINES ADVISORY COMMITTEE REPORT.
Catatan: Tabel diatas merupakan perbandingan kalori yang terbakar di setiap aktifitas (untuk orang dengan berat badan +/- 67 kg). Jumlah pembakaran kalori bisa berbeda tergantung dari berat badan dan variasi aktifitas yang dilakukan.

Untuk yang suka bereksperimen dengan pasangan ini nihhh cara untuk membakar kalori lebih banyak:
*PERINGATAN! PRAKTEKKAN TIPS INI HANYA DENGAN PASANGAN RESMI (SUAMI/ISTRI).

Foreplay Extra
Pernah nonton film Stripteasenya Demi Moore nggak? Striptease adalah salah satu cara efektif untuk ‘pemanasan’ dan juga untuk mengecilkan lingkar pinggang. Untuk membakar lebih banyak kalori lakukan gerakan yang memaksa otot untuk bekerja seperti berdiri perlahan dari posisi menjongkok.

Gaya Ngebor
Tahu tidak posisi ‘Women on Top’? Kalau mau membakar lemak lebih banyak, coba deh dengan dengan posisi yang sama tetapi kaki ditekuk (seperti menjongkok) naik dan turunkan tubuh sambil goyangkan pinggul. Dijamin lingkar pinggang jadi lebih kecil!

Gaya yang harus dicoba!
Kalau sudah bosan dengan gaya yang biasa, coba deh ‘posisi bergantung’. Di posisi ini yang lelaki duduk di lantai, dan bangku diletakkan ditengah2 kakinya. Pertama si perempuan duduk di bangku dan meletakkan betisnyanya di pundak pasangannya. Kemudian dengan memegang bagian depan bangku turunkan pinggul perlahan. Kalau tangan tidak kuat boleh meminta dia untuk membantu men-support pinggul. Dijamin deh otot tangan jadi kencang!

Bercinta tidak hanya bagus untuk lingkar pinggang tetapi juga bagus untuk mengeratkan hubungan dengan pasangan! Tunggu apa lagi?? Sebarkan link ini buat teman2 yang ingin tahu jalan pintas kecilkan lingkar pinggang atau perlu tips-tips baru di kamar! Hehehe...

Kamis, 25 September 2008

selamat pagi....

Pagi ini, dingin…..
Berjalan sendiri dalam sepi
Diantara lambat langkah pikirku tertatih mengembara
Beberapa kisah belakangan mewarnai hari-hari mencoba menyeruak alam sadar
Mengantarkan sesuatu yang baru, sebuah pemahaman yang baru yang sama sekali lain dari yang pernah kutemukan, memompakan semangat baru, pemahaman baru, kesadaran baru…

Dan babak baru dalam kisahku memang harus segera dimulai, segalanya harus segera dimulai, dan sekaranglah saatnya….

Pada dasarnya manusia hidup ibarat musafir yang singgah di satu kota untuk beristirahat, sekedar minum dan mengisi perbekalan untuk perjalanan panjangnya menuju tujuan akhir, tujuan sejatinya.

Seperti halnya kota tempat singgah, segala sesuatu yang ada di dunia ini hanyalah sarana yang dipinjamkan sementara untuk kita, indah memang, melenakan pasti, mempesonakan…namun karena hanya dipinjamkan sementara maka itu tidak abadi, dan takkan pernah jadi milik kita, jadi wajarlah bila suatu saat pinjaman itu harus kita kembalikan, atau diminta oleh Sang Pemiliknya yang sebenarnya.

Yang menjadi permasalahan sebenarnya adalah apakah kita sanggup…apakah kita sadar dan mampu…rela untuk melepaskan semua itu bila saatnya Dia Yang Berhak meminta kembali semuanya….???

Dan apakah pada saat itu kita bisa mempertanggungjawabkan apa yang telah dipinjamkan-Nya…???

Pertanggung jawaban yang seperti apa yang akan kita berikan…apakah sesuatu yang memalukan ataukah membanggakan…kita sendiri yang harus memilihnya, memutuskannya…MULAI DARI SEKARANG..!!!

iya juga c...mampukah...???

Kita tidak ingin melepaskan seseorang
ketika kebahagiaan kita sangat
bergantung pada orang itu.

Kita tidak ingin melepaskan seseorang
ketika kita merasa dia itu ganteng,
cantik, teristimewa dibandingkan dgn
yang lain.

Kita tidak ingin melepaskan seseorang
ketika kita takut tidak dapat menemukan
yang seperti dia.

Kita tidak ingin melepaskan seseorang
ketika begitu banyak saat-saat indah
senantiasa terbayang di benak kita.

Kita tidak ingin melepaskan seseorang
ketika hati kita berkata "Saya sanĂ¥gat
mencintainya".

Ingatlah !! Melepaskan bukanlah akhir
dari dunia melainkan awal dari suatu
kehidupan baru...

Kadang Kita harus melepaskan seseorang
karena kebahagiaan kita tidak tergantung
padanya.

Kadang Kita harus melepaskan seseorang
karena kita menyadari yang ganteng,yang
cantik, yang istimewa belum tentu yang
terbaik buat kita.

Kadang Kita harus melepaskan seseorang
karena kita tahu jika Tuhan mengambil
sesuatu, Ia telah siap memberi yang
lebih

(testinya e-wiens wt di2n, na bc tgl 15 feb 2008)

merenung atau terpaksa merenung....????

Merenung
Tercenung………
Semakin jauh langkah terayun semakin tak kuasa
Semakin luas pandang semakin ku buta
Semakin kubuka diri semakin ku kerdil

Aku selalu hidup dengan diriku sendiri
Merasa aku adalah pusat dunia, duniaku sendiri
Tapi ternyata ku bukan apa-apa
Sakit, marah, takut, bingung……
Ternyata aku tak lebih dari sebutir debu
Tak berharga,,,,,
Tak ber bobot….


Dalam pencarianku aku bertanya
Akan jadi apa aku???
Wanita seperti apa aku???
Siapa aku???
Mengapa harus aku???
Apa…mengapa….kenapa….siapa….bagaimana………

Siapakah yg tau jawabnya…
Tolong aku hai kau siapapun yang tau jawaban misteri hidup